Seorang suster perawat berkebangsaan Prancis membuat iklan online untuk menawarkan jasa penyewaan payudara untuk memberikan ASI pada bayi yang baru lahir. Iklan ini ditujukan bagi pasangan gay yang tak mungkin bisa memberikan ASI pada anak-anak adopsi mereka.
.jpg)
Seperti yang dimuat oleh Huffington Post (8 Agustus 2013), suster yang mengaku berusia 29 tahun ini, mendeskripsikan dirinya sebagai ibu muda berbadan sehat. Ia mengatakan, bayi yang baru lahir memang membutuhkan ASI sebagai bagian dari tumbuh kembang mereka.
"Pasangan gay tidak akan bisa memberikan ASI kepada bayi mereka. ASI sendiri akan membuat bayi mereka sehat. Pada dasarnya, ASI memberi nutrisi lengkap untuk bayi,” kata suster tersebut dalam sebuah akun online Ceceilia232. Iklan tersebut diposting di situs e-loue.
Wanita pemasang iklan payudara iyang diketahui berdomisili di Paris Prancis dan menaruh ini memasang tarif 20 euro untuk satu jam penyewaan dan 100 euro untuk satu hari, dan 500 euro untuk satu minggu.
Blog pemesanan payudara yang diciptakan oleh akun Ceceilia232 sudah mendapat belasan pesanan untuk menyusui para bayi lapar. Ceceilia232 juga memberi pesan dalam blog bahwa hanya yang serius yang akan dia gubris. Namun, suster ini terindikasi melanggar peraturan pelayanan kesehatan masyarakat di Perancis.
Pada saat ini, pasangan sejenis khususnya di Prancis sudah diizinkan untuk mengadopsi anak, setelah undang-undang pernikahan sejenis disahkan.
(Huffington Post)
"Pasangan gay tidak akan bisa memberikan ASI kepada bayi mereka. ASI sendiri akan membuat bayi mereka sehat. Pada dasarnya, ASI memberi nutrisi lengkap untuk bayi,” kata suster tersebut dalam sebuah akun online Ceceilia232. Iklan tersebut diposting di situs e-loue.
Wanita pemasang iklan payudara iyang diketahui berdomisili di Paris Prancis dan menaruh ini memasang tarif 20 euro untuk satu jam penyewaan dan 100 euro untuk satu hari, dan 500 euro untuk satu minggu.
Blog pemesanan payudara yang diciptakan oleh akun Ceceilia232 sudah mendapat belasan pesanan untuk menyusui para bayi lapar. Ceceilia232 juga memberi pesan dalam blog bahwa hanya yang serius yang akan dia gubris. Namun, suster ini terindikasi melanggar peraturan pelayanan kesehatan masyarakat di Perancis.
Pada saat ini, pasangan sejenis khususnya di Prancis sudah diizinkan untuk mengadopsi anak, setelah undang-undang pernikahan sejenis disahkan.
(Huffington Post)
