Pelaku pencurian di Toko Emas Bulan Purnama, Matos, diketahui bernama Faris Maulina Akbar yang mengaku berasal dari Tangerang. Hal ini diungkapkan langsung oleh Irwan Husein Anwar (28), pegawai toko emas yang melayani langsung si pelaku.
Sebelum menemui deal transaksi pada Senin (20/2/2012) kemarin, sekitar dua minggu yang lalu, pelaku meminta pin blackberry milik Irwan. “Saya langsung diinvite oleh pelaku,” kata Irwan, ditemui di Unit Reskrim Polres Malang Kota, Selasa (21/2/2012).
Dalam akun blackberry messenger, pelaku diketahui Irwan menggunakan nama Faris Maulina Akbar dengan display picture bergambar tulisan lafal Allah dengan ornamen gambar tangan menyerupai pistol. “Dia (Faris) sering chat dengan saya soal emas yang dia pesan,” kata Irwan yang tinggal di Tajinan, Kabupaten Malang.
Menurut Irwan, saat kali pertamanya datang ke toko emas, tiga minggu yang lalu, Faris mengaku berasal dari Tangerang yang diperintahkan bosnya untuk membeli emas enam kilo. “Dia orangnya ‘halus’ dan bisa meyakinkan saya dan karyawan lainnya,” kata Irwan.
Sementara itu, saat Surya melakukan cek di lapangan, toko emas itu masih belum beroperasi. Yulio Setio Catur, kepala toko sekaligus adik ipar Muklis Diagama, pemilik toko, mengungkapkan besok Rabu (22/2) tokonya akan beroperasi lagi. “Kami masih memilah-milah data di CCTV terkait penampakan pelaku. Kami mengumpulkan gambar sebanyak-banyaknya. Hari ini masih libur, besok buka lagi,” kata Yulio.
Dijelaskan Yulio, pelaku yang mengaku bernama Faris memiliki logat Jawa meskipun bertampang Timur Tengah. Saat datang kali pertamanya, tiga minggu lalu, Faris datang bersama istrinya yang menggunakan jilbab kuning. “Yang diakui istrinya itu wanita berparas Jawa,” imbuh Yulio.
Sementara itu, dari penyelidikan sementara, kepolisian menyebutkan aksi pelaku bukanlah pencurian, tapi penipuan. “Untuk mengetahuinya secara pasti, kita tunggu saja hasil finalnya,” tegas AKP Abdul Hadi, Kasubag Humas Polres Malang Kota.
[Sumber]