Home » » GARA-GARA CIUM PENDETA ANTARKAN PEREMPUAN 74 TAHUN KE MEJA HIJAU

GARA-GARA CIUM PENDETA ANTARKAN PEREMPUAN 74 TAHUN KE MEJA HIJAU

Written By Unknown on Kamis, 07 Juli 2011 | 23.13

Seorang pendeta yang melambaikan Injil di sebuah parade gay di North Carolina, Amerika Serikat (AS), mendapat kejutan. Seorang perempuan berusia 74 tahun yang ikut dalam aksi mendukung hak-hak gay kemudian menciumnya.
Sayangnya, aksi ini tak diterima sang pendeta yang kemudian menuduhnya melakukan kekerasan ringan. Demikian dilansir AOL, Sabtu (2/7/2011). Akibatnya si nenek tua itu harus berurusan di depan meja hijau pengadilan.
Joan Parker mengaku mencium si pendeta di pipinya di parade itu yang dideklarasikan oleh Wali Kota Salisbury dalam aksi bertajuk Lesbian, Gay, Bisexual and Transgender Pride Day.
"Ia hanya melambaikan tangan di satu tangan naik turun dan berteriak dengan menggunakan kata-kata sodomi dan kamu akan ke neraka," kata Parker dalam wawancara telepon.
"Saya kira ia membutuhkan pelukan karenanya saya memberikannya," katanya. Namun, malah si pendeta berteriak ke arah pria yang mengambil gambar dan ia kemudian menciumnya di pipi bukan di bibir.
"Ia bilang saya menciumnya di bibir. Itu sebuah pembohongan,"kata Parker asal Colfax dan mengaku berada di acara itu untuk memberikan dukungan ke parade itu bersama suaminya.
Sang pendeta bernama James Edward Belcher asal Taylorsville mengatakan bahwa dirinya tak pernah mengklaim jika ia cium di bibir namun karena ia menoleh ketika si perempuan datang menciumnya.
"Jika saya tak menoleh maka ia akan mencium di bibir saya," kata Belcher (49) pendeta di gereja New Light Baptist Church No. 2 di Millers Creek.

Cloap Program Affiliasi - Cara Mudah cari uang