Survei terbaru yang dilakukan oleh Metro, sebuah harian di London, Inggris, mendapati bahwa 1 dari 10 pria pernah menggunakan jasa PSK (pekerja seks komersial). Sebanyak 12 persen dari pria yang disurvei mengaku membayar jasa tersebut untuk hubungan seksual penuh, 9 persen untuk seks oral, dan 9 persen lagi mengatakan bahwa mereka bergabung dengan situs kencan supaya mereka bisa ngeseks dengan perempuan lain (selain pasangannya).
Kebalikan dari fakta ini, hanya 1 dari 100 wanita yang disurvei mengatakan bahwa mereka membayar untuk full sex.
Survei terpisah yang melibatkan 1.035 orang menemukan bahwa lebih dari setengah populasi tersebut menginginkan agar prostitusi dilegalkan di Inggris. Laporan yang diberikan oleh Harris Interactive ini mendapati bahwa 51 persen setuju bila prostitusi diperbolehkan, dan hanya 22 persen yang menentang gagasan ini.
Anda ingin fakta yang lebih mengejutkan?
Pria di atas 55 tahun ternyata adalah pihak yang paling mendukung gagasan ini (jadi bila Anda telah menikah cukup lama pun, maka itu tidak menjamin bahwa pasangan Anda setia), sementara penyelenggara polling ini punya kesimpulan lain.
"Hal itu bisa menunjukkan bahwa pengalaman hidup membuat orang lebih toleran atau lebih realistis," ujar Caterina Gerlotto, yang memimpin jajak pendapat tersebut.
Fakta lain menunjukkan, seperlima dari orang-orang yang disurvei mengatakan bahwa mereka membeli produk-produk pornografi. Perbandingannya adalah 1 dari 3 pria, dan 1 dari 10 wanita (membeli pornografi). Penikmat pornografi ini adalah kalangan menengah di London yang berusia akhir 20-an atau awal 30-an.