Sejumlah warga asal Lampung melaporkan pembunuhan keji yang terjadi awal tahun 2011 di Mesuji Lampung
Video pembantaian petani di Mesuji yang dilaporkan oleh lembaga adat Lampung ke Komisi III DPR harus diverifikasi dimana kejadian persisnya. “Video itu harus diverifikasi terjadi di Lampung atau dimana,”ujar Anggota Komisi III DPR, Saan Mustopa di gedung DPR, Jakarta, Kamis (15/12/2011).
Sebelumnya, lembaga adat Lampung yang dipimpin oleh Purnawirawan TNI Mayjen Saurip Kadi mengadu ke Komisi III DPR mengenai adanya pembantaian sadis yang terjadi di Mesuji, Lampung. Saat berada di DPR video pembantaian seperti adanya pemenggalan kepala, penyiksaan dipertontonkan di hadapan anggota dewan.
Terkait hal itu kata Saan dirinya belum bisa katakan video tersebut benar atau salah. Karena itu lanjut Saan ketika rapat dengan Kapolri semalam, tragedi pembantaian itu dipertanyakan. “Itu dari sumber resmi kepolisian, sudah diproses ke pengadilan, itulah komisi 3 yang harus mencari apa benar atau tidak,” jelas Saan.
Komisi III DPR sendiri kata Wakil Sekjen Partai Demokrat ini sudah membentuk tim khusus yang akan terjun ke lapangan mengusut kasus tersebut. Verifikasi lanjut Saan juga segera dilaksanakan, minimal setelah masa reses DPR. “Verifikasi supaya ini tidak liar, bisa pas reses,” katanya.
Sementara itu ada pula di Youtube sebuah rekaman video yang dikaitkan dengan kejadian di Lampung tapi kebenarannya diragukan, dan ditenggarai di upload untuk memprovokasi kasus yang sebenarnya, beberapa komentar yang menanggapi rekaman video ini mengatakan video dibawah ini tidak berhubungan sama sekali dengan tragedi lampung tetapi adalah video maling yang tertangkap warga, walaupun demikian kita tetap saja prihati dengan masyarakat kita yang semakin anarkis. [Ruanghati.com]