Menghadapi Musim Pancaroba
Masa pergantian musim, biasa kita sebut musim pancaroba, kerap mendatangkan berbagai penyakit. Keluhan yang sering disampaikan kepada dokter pada masa-masa ini antara lain ; batuk-pilek, influenza, demam, diare, bahkan cacar air dan campak. Padahal penyakit-penyakit semacam ini umumnya disebabkan bakteri atau virus yang sifatnya mudah menular. Walhasil serangan penyakit semakin meluas di masyarakat.
Banyaknya serangan penyakit disebabkan karena alam memberi kondisi ideal bagi bakteri dan virus untuk berkembang biak. Terutama bagi kita yang tinggal di daerah tropis, di mana suhu udara berkisar antara 30 - 34°C dan kelembaban udara mencapai 80%. Hujan dan panas bisa datang silih berganti dalam sehari.
Di sisi lain, cuaca yang tidak menentu itu dapat membuat tubuh tidak dalam kondisi prima. Daya tahan tubuh menurun drastis sehingga tidak mampu menangkal serangan penyakit. Masyarakat yang tinggal di perkotaan akan semakin rentan terhadap berbagai gangguan cuaca, akibat pola hidup dan kondisi lingkungan yang tidak sehat.
Menghadapi pergantian musim kali ini, hal paling mendesak adalah mempersiapkan tubuh untuk menghadapi serangan berbagai penyakit tersebut, antara lain dengan cara :
• Membiasakan untuk tetap hidup bersih, seperti mencuci tangan sebelum makan, menjaga kebersihan sekujur tubuh, serta kebersihan lingkungan tempat tinggal.
• Mengkonsumsi makanan yang bergizi sebagai asupan bagi tubuh.
• Tetap berolahraga. Ketika turun hujan atau cuaca tidak memungkinkan, olahraga bisa dilakukan di dalam ruangan.
• Jika tubuh terserang penyakit ringan, seperti batuk-pilek, Anda dapat mengkonsumsi obat-obatan yang aman. Obat batuk yang berbahan herbal terbukti efektif dan relatif aman untuk tubuh.
"SEMOGA TIPS INI BISA BERMANFAAT UNTUK KITA YANG CINTA KEBERSIHAN DAN KESEHATAN"