BAGI mereka yang masih berstatus lajang, masturbasi merupakan langkah tepat untuk menyalurkan hasrat biologis yang tak tertahankan. Namun ada kalanya, betapa sering Anda masturbasi, orgasme tidak kunjung datang. Apa yang sebenarnya terjadi?
Ian Kerner, seorang konsultan seks dan penulis buku She Comes First: the Thinking Man's Guide to Pleasuring a Woman mengungkapkan, “Sebelum fokus terhadap kemungkinan apa yang salah, mari bicarakan apa yang benar. Masturbasi merupakan tindakan benar bagi mereka yang masih sendiri, di mana Anda sangat permisif bagi tubuh untuk menikmati momen menyenangkan.”
Berdasarkan studi terbaru, seseorang sulit mencapai orgasme karena tidak membiarkan otaknya berhenti bekerja. Dalam kata lain, stres dapat menghambat Anda untuk orgasme. Jadi lain kali Anda ingin melakukannya lagi, usahakan untuk tenang, rileks, dan nikmati permainan tangan Anda sendiri. Demikian seperti yang dilansir Cosmopolitan.
Tidak ada salahnya untuk mengawalinya dengan meminum segelas wine dan berendam air hangat. Tidak hanya membantu tubuh lebih tenang, tindakan ini akan mempercepat laju aliran darah ke area panggul, yang intinya sangat dibutuhkan untuk orgasme. Lagipula, klimaks pada dasarnya sangat bergantung dari rangsangan mental yang seimbang dengan rangsangan fisik. Pastikan pikiran Anda telah dipenuhi fantasi-fantasi seksual. Jika perlu, baca majalah dewasa. Ambil nafas dalam dan biarkan pikiran Anda melayang bebas.
Kunci lainnya adalah sentuhan yang tepat. Mungkin saja Anda tidak cukup merangsang diri sendiri sehingga klimaks tak kunjung datang. Usahakan untuk menekan klitoris dan labia secara perlahan, saat vibrator telah bersentuhan dengan Miss V. Biarkan vibrator mengenai vulva dan klitoris agar aliran darah meningkat cepat ke area tersebut. Lalu, bereksperimen lah dengan kecepatan dan tekanan yang berbeda. Saat liang Miss V semakin basah, nafas semakin tak menentu, dan alat genital terasa sensitif saat disentuh, itulah pertanda Anda telah sangat terangsang.
Jangan terlalu mengkhawatirkan orgasme, karena semakin Anda menekan pikiran untuk segera orgasme, maka orgasme tidak akan pernah dilepaskan. Maka, lakukan dengan rileks, tenang, dan nikmati saja sensasinya.(tty)