Um Jaafar seorang pejuang perempuan tentara pembebasan Suriah bersama suaminya berjuang di garis depan Aleppo.
Um Jaafar seorang pejuang perempuan tentara pembebasan Suriah saat menjalani latihan militer dengan tentara wanita lain di Aleppo (17/2).
Um Jaafar seorang pejuang perempuan tentara pembebasan Suriah. Bersama suaminya, Abu Jaafar, seorang komandan batalyon Sawt al-Haq (Suara Kebenaran), mereka adalah bagian dari pemberontak Suriah. Sebelum revolusi, Um Jaafar adalah seorang penata rambut perempuan, dan sesudah dilatih oleh suaminya, kini ia menjadi bagian dari batalyon Sawt al-Haw dan berjuang di garis depan Aleppo.
Um Jaafar seorang pejuang perempuan tentara pembebasan Suriah saat menjalani latihan militer dengan tentara wanita lain di Aleppo (17/2).
Um Jaafar bersama suaminya, Abu Jaafar, seorang komandan batalyon Sawt al-Haq (Suara Kebenaran) saat menjalani latihan militer dengan tentara perempuan lain di Aleppo (17/2).
Um Jaafar seorang pejuang perempuan tentara pembebasan Suriah saat menjalani latihan militer dengan tentara wanita lain di Aleppo (17/2)
Um Jaafar dan suaminya Abu Jaafar mempersiapkan senjata mereka sebelum menuju ke garis depan, di Aleppo (12/2).
Pejuang wanita bagian dari batalyon Sawt al-Haq (Suara Kebenaran) membidik dengan senjata mereka saat menjalani pelatihan militer di Aleppo (17/2). Sekelompok wanita menjalani pelatihan militer untuk membentuk kelompok Nazek Obeid sebagai bagian dari batalion al-Haq Sawt.
Um Jaafar dan suaminya Abu Jaafar saat berada di garis depan Aleppo (12/2).
Um Jaafar memakai pakaian militernya sebelum berjuang di garis depan, di Aleppo (12/2).
Um Jaafar, seorang pejuang perempuan tentara pembebasan Suriah duduk bersama suaminya Abu Jaafar, seorang komandan batalion Sawt al-Haq (Voice of Rights), dan putrinya Faten di rumah mereka di Aleppo (12/2).
sumber
